Selasa, 13 Februari 2018

KARO OPS POLDA SUMUT MENJADI NARASUMBER LINE I NEWS TV TERKAIT PILKDA SUMUT 2018


Kapolda Sumut Irjen Pol. Drs. Paulus Waterpauw dalam hal ini diwakili oleh Karo Ops Polda Sumut Kombes Pol. Imam Prakuso menjadi narasumber Live di INews TV yang dipandu pembawa acara Ainul syahdin dengan tema: "Pilkada Sumut, Harapan dan Keamanan" bertempat di kantor INews TV Jalan Intertip/Komple Wartawan Medan, Senin (12/02/18) pukul 09.00 Wib.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut
Anggota Bawaslu Sumut Bapak Aulia Andri serta Akademisi Bapak Drs. Sohibul Anshor Siregar

Dalam kesempatan tersebut, Karo Ops Polda Sumut menyampaikan berbagai kesiapan Polda sumut dalam menghadapi Pilkada Sumut 2018 salah satunya dengan membentuk Satgas Nusantara

Satgas Nusantara ini dibentuk guna menciptakan situasi yang aman dan kondusif serta membantu mendinginkan situasi agar tidak terjadi konflik dalam Pilkada Sumut 2018.
Pengamanan ketat akan dilakukan personil Polda Sumut diberbagai daerah yang melaksanakan Pilkada. Namun, pengamanan disetiap daerah berbeda tergantung kondisi daerahnya. Pengamanan ketat pun akan dilakukan baik terhadap TPS maupun kotak suara.
Karo Ops Polda Sumut mengajak seluruh masyarakat Sumut agar sama-sama menciptakan situasi Sumut yang aman dan kondusif

Beliau turut menghimbau masyarakat apabila ada hal-hal mencurigakan terkait Pilkada agar segera menginformasikan kepada pihak Kepolisian
Sementara itu, Bapak Aulia Andri selaku Ketua Panwaslu Sumut menyampaikan pada tanggal 14 Februari 2018 akan dilaksanakan deklarasi serentak untuk menolak isu Money Politik dan SARA dalam pemilihan Kepala Daerah di Sumut. Bawaslu turut melakukan fungsi pengawasan dan pencegahan terjadinya Money Politik

Akademis Bapak Sohibul menyampaikan kerusuhan yang terjadi di Jakarta mungkin tidak terjadi di Sumut selagi tidak muncul pemicunya. Beliau yakin warga Sumut memiliki niat untuk maju dan niat memiliki pimpinan yang baik agar Sumut tidak berjalan statis. Terjadimua Money Politik dipicu adanya pihak yang berusaha ingin menang dan kalap sehingga melakukan perbuatan tersebut. Oleh karena itu diperlukan kerjasama antara Polri dengan Bawaslu guna lakukan sosialisasi cegah terjadinya Money Politik



Tidak ada komentar:

Posting Komentar