Bertempat di Hotel Santika Dyandra, Kapolri dan Panglima TNI
memberikan pengarahan kepada personil TNI-Polri se-Sumatera Utara,
Kamis (19/04/18)
Dalam kesempatan tersebut, Kapolri
Jenderal Polisi Prof Dr. H. Muhammad Tito Karnavian, M.A, Ph.D dalam
arahannya menyampaikan kegiatan ini salah satu kebanggaan untuk
meningkatkan solidaritas antara TNI-Polri. Pentingnya soliditas dan
solidaritas TNI-Polri karena merupakan pilar utama keutuhan NKRI, dan
kita semua adalah bagian dari itu.
Menurut beliau,
setiap individu disetiap organisasi mempunyai peran yang sama. Indonesia
adalah suatu negara dan harus kita topang bersama agar tetap berdiri.
Saat
ini kita menghadapi situasi non liberalisasi karena instrumen militer
akan dapat berubah mungkin tidak lagi dengan perang fisik tetapi dengan
digitalisasi, karena pertarungan utama sekarang adalah pertarungan
ekonomi.
Di Indonesia kekuasaan berada di tangan rakyat,
karena itu kita harus dipercaya oleh masyarakat. Survey menunjukkan 3
lembaga dipercayain publik antara lain TNI nomor urut 1, KPK nomor urut
2, serta Polri berada diurutan ketiga. "Artinya TNI-Polri dipercayakan
oleh masyarakat untuk menjaga NKRI, karena itu kita harus menjaga
kesolidaritasan TNI-Polri", ujarnya
Syarat negara untuk menjadi dominan yaitu populasi yang besar, SDA yang berlimpah, serta wilayah yang sangat besar.
TNI-Polri
mempunyai harapan besar untuk menopang dan memajukan Indonesia
nantinya. Sistem politik yang sudah berjalan biarkan berjalan, TNI-Polri
harus tetap netral. "Harapan masyarakat sangat besar kepada TNI-Polri
untuk menjaga stabilitas keamanan di Indonesia.Tolong dijaga sinergitas
antara TNI-Polri untuk benar-benar dilaksanakan", harapnya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar